Tanaman Meniran (Phyllantbus niruri L.)

Diposting oleh Ilmu Alam Bercak on Sabtu, 23 Maret 2013



Tanaman Meniran (Phyllantbus niruri L.)

a. Sinonim
Nama lain dari Phyllanthus niruri Linn. adalah Phyllanthus amarus Linn., P. urinaria Linn., P. alantus B.L., P. kartonensis Horn., P. echmanthus Wall., P. lepidocarpus Siet, et, Zuc., P. leptocarpus Weigh.
b. Sistematika Tumbuhan Meniran
Sistematika Tanaman :
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Bangsa : Euphorbiales
Suku : Euphorbiaceae
Marga : Phyllanthus
Jenis : Phyllanthus niruri Linn.
c. Morfologi
Meniran merupakan tumbuhan terna semusim, tegak, tinggi hingga 1 m. Batang bulat, liat, masif, tidak berbulu, licin, hijau keunguan, diameter ±3 mm, sering sangat bercabang dengan tangkai dan cabang-cabang hijau keunguan. Daun majemuk berseling, warna hijau, anak daun 15-24 helai, bular telur, tepi rata, pangkal membulat, ujung tumpul, di bawah ibu tulang daun sering terdapat butiran kecilkecil, menggantung. Bunga tunggal. Daun kelopak berbentuk bintang, mahkota putih kecil. Buah kotak, bulat, hijau keunguan. Biji kecil, keras, bentuk ginjal, coklat tua.
d. Nama Daerah
Meniran (Phyllanthus niruri L.) termasuk family Euphorbiaceae. Tanaman ini juga dikenal dengan nama dukung anak (Malaka), meniran ijo atau meniran (Jawa, Sunda), dan gossau ma dugi (Ternate). Di India tanaman ini dijuluki dengan chanca-piedra, sementara di Amerika Selatan disebut sebagai stone breaker.
e. Kandungan Kimia
Meniran mengandung golongan senyawa kimia golongan flavonoid, antara lain quercetin, quercetrin, isoquercetrin, astragalin, rutin kaemperol-4’- rhamnopyranoside, eriodictyol-7-rhamnopyranoside, fisetin-4’-O-glicoside, 5,6,7,4’- tetrahydroxy-8-(3-methylbut-2-enyl)-flavonone-5-O-runoside (nirurin). Pada akarnya terdapat 3,5,7-trihydroxyflavonl-4”-O-_-L-(-) rhamnopyranoside; suatu senyawa glikosida flavonoid dengan kaemperol sebagai aglikon dan rhamnosa sebagai bagian glikon. Ikatan glikosida terdapat pada posisi 4 sebagai gliksida flavonoid terdapat pula 5,3’,4;-rihydroxyflavononone-7-O-_-L-(-), suatu flavonone (eriodictyol); L(-)-rhamnose sebagai bagian gikon. Disamping itu terdapat senyawa lignan, norsecurinine, securinine, allosecurinine, dan senyawa alkaloid (entnorsecurinine). Ignan; nirphyllin (3,3’,5,9,9’-pentamethoxy-4-hydroxy,4’,5- methylendioxylignan, phyllnirurin (3,4-methylendioxy-5’-methoxy-9-hidroxy-4’-7- epoxy-8,3’-neolignan), isolintetrain, hypophyllanthin (tidak pahit). Nirtetralin, niranthin, phyllanthin (pahit), hinikinin, ligtetralin, phyllanthostatin A, dan alkaloid dari trans-phytol.
f. Khasiat Tanaman
Herba dan akar digunakan untuk penyakit radang, infeksi saluran kencing, serta untuk merangsang keluarnya air seni (diureticum), untuk penyebuhan diare, busung air, infeksi saluran pencernaan, dan penyakit yang disebabkan karena gangguan fungsi hati. Buahnya berasa pahit digunakan untuk luka dan scabies. Akar segar digunakan untuk pengobatan penyakit kuning. Dapat digunakan untuk penambah nafsu makan dan obat anti demam.
Meniran banyak disalahgunakan sebagai obat penggugur kandungan, dan pada pemakaian berlebih dari Phyllanthi Herba dapat menyebabkan impoten.
Advertisement

1 komentar: