TANAMAN BINAHONG Klasifikasi Tanaman

Diposting oleh Ilmu Alam Bercak on Rabu, 10 April 2013


TANAMAN  BINAHONG Klasifikasi Tanaman
Kingdom : Plantae (tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (berpembuluh)
Superdivisio : Spermatophyta (menghasilkan biji)
Divisio : Magnoliophyta (berbunga)
Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub-kelas : Hamamelidae
Ordo : Caryophyllales
Familia : Basellaceae
Genus : Anredera
Spesies : Anredera cordifolia (Ten.) Steenis
Sinonim : Boussingaultia gracilis Miers
Boussingaultia cordifolia
Boissingaultia basselloides
Nama umum :
Indonesia : Binahong
Cina : teng san chi
Inggris : heartleaf madeira vine, madeira vine
Deskripsi Tanaman
Tanaman binahong berupa tumbuhan menjalar, berumur panjang (perenial), dan bias mencapai panjang + 5 m. Batangnya lunak, berbentuk silindris, saling membelit, dan berwarna merah. Daun dari tanaman ini bertangkai sangat pendek (subsessile), susunannya berseling, berwarna hijau, dan berbentuk jantung (cordata). Bunganya majemuk berbentuk tandan, bertangkai panjang, muncul di ketiak daun. Akarnya berbentuk rimpang, berdaging lunak, Anredera cordifolia (Ten.) Steenis merupakan tanaman asli daerah Amerika Selatan. Tanaman ini tumbuh baik di cuaca tropis dan sub-tropis.
Kandungan Kimia
Pada penelitian yang meneliti tentang kandungan daun-daun tanaman menjelaskan bahwa di dalam daun binahong terdapat aktifitas antioksidan, asam askorbat dan total fenol yang cukup tinggi. Pada penelitian lain menemukan daun binahong mampu melawan bakteri gram positif seperti Bacillus cereus, Bacillus pumilus, Bacillus subtilis, dan Staphylococcus aureus. Serta mampu juga melawan enam bakteri gram negatif seperti Enterobacter Cloacae, Eshcherichia coli, Klebsiella pneumoniae, Pseudomonas aeruginosa, Serratia marcescens, dan Enterobacter aerogenes. Pada peneliti lain menemukan kandungan antibakterial dan sitotoksik pada daun binahong yang diinvestigasi dengan metode agar dilusi.
Daun binahong diketahui mempunyai kandungan asam oleanolik. Asam oleanolik tersebut mempunyai khasiat sebagai anti inflamasi dan bisa mengurangi rasa nyeri pada luka bakar. Asam oleanolik merupakan golongan triterpenoid yang merupakan antioksidan pada tanaman . Selain saponin triterpenoid, juga di temukan adanya senyawa flavonoid dan minyak atsiri pada daun binahong. Triterpenoid sendiri merupakan senyawa terpenoid yang merupakan hasil metabolit sekunder tumbuhan. Terpenoid disebut juga dengan minyak atsiri, berfungsi sebagai pelindung dari gangguan hama bagi tumbuhan tersebut dan sekitarnya. Peneliti lain berhasil menemukan adanya protein dengan BM besar pada binahong (23kDa) yang diberi nama ancordin. Protein tersebut mampu menstimulasi produksi nitrit oksida. 
Advertisement

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar